Camat Kotabumi Kota, Nujum Masya, SE, MM Meninjau Lokasi Kegiatan PISEW

95

(Painews.id)Lampung Utara – Camat Kotabumi Kota, Nujum Masya, SE, MM meninjau lokasi kegiatan aspirasi Pengembangan Infrastruktur Ekonomi Wilayah (PISEW) Di Desa Talang Bojong dan Bojong Barat, Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara.senen 3/08/2020,yang menghubungkan antara Dua Desa Talang Bojong dan Desa Bojong Barat dengan dimensi panjang 1220 meter dan lebar 3 (tiga) meter.

Pada kesempatan tersebut Nujum Masya, SE, MM memberikan arahan dan motivasi agar mengerjakan pekerjaan tersebut dengan sungguh – sungguh sesuai dengan petunjuk yang telah direncanakan oleh Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Kotabumi.

“Kegiatan ini kita yang mengerjakan dan merasakan manfaat nantinya, oleh sebab itu marilah bersama-sama kita ikuti petunjuk dari BKAD sebagai penanggung jawab dalam kegiatan ini,” Katanya.

Selain Camat Kotabumi Kota, hadir dalam peninjauan tersebut Kasi Pembangunan Kecamatan Kotabumi, Sahdan, SH; Ketua BKAD Kecamatan Kotabumi, Al Fahmi dan jajarannya serta para pekerja yang berasal dari 2 (dua) desa tersebut.
Nujum Masya, SE, MM juga sangat mengapresiasi perjuangan Anggota komisi V DPR RI, Drs. Hi. Tamanuri, MM dan Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, Mardiana, ST, MT sehingga program aspirasi dapat dilaksanakan di Kecamatan Kotabumi.

“Kami sangat berterima kasih karena beliau – beliau yang telah memberikan kepercayaan kepada kita semua untuk melaksanakan program aspirasi di Kecamatan Kotabumi,” Ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua BKAD Kecamatan Kotabumi, Al Fahmi menyampaikan dalam pelaksanaan kegiatan dilapangan sudah menghabiskan 540 sak semen dan menghasilkan rabat beton sepanjang 200 meter.

“Alhamdulillah kegiatan kita sampai dengan hari ini sudah mencapai 200 meter lebih atau sekitar 20 persen dari total 1220 meter yang direncanakan,” Paparnya.

Salah satu pekerja, Rofiq mengeluhkan kendala di lapangan yang menghambat pekerjaan adalah distribusi material dari gudang ke lokasi pekerjaan yang dilakukan oleh 1 (satu) mobil pikap saja.
“Kita berharap ada tambahkan kendaraan untuk distribusi material, sementara ini hanya satu yang melakukan distribusi air dan material,” Tukasnya.(Rio/Zar)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini