(Painews.id)Rembang Anjloknya dana hibah dari pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang, untuk pembinaan cabang olahraga (Cabor) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Rembang tahun 2020 ini hanya memperoleh anggaran sebesar Rp. 500 juta. Jumat (7/2/2020).
Angka tersebut dinilai merosot tajam dari anggaran hibah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang tahun 2019 lalu yang mencapai Rp. 1,8 Miliyar.
Turunnya jumlah anggaran APBD yang dikucurkan Pemkab Rembang untuk KONI dikarenakan kegiatan KONI pada tahun 2020 belum masuk pada perencanaan anggaran 2020. Pasalnya perencanaan anggaran tahun 2020 disusun pada awal tahun 2019, sedangkan pemilihan ketua KONI baru terselenggara pada akhir 2019.
“Nantinya kita upayakan dengan berbagai strategi dan mencari solusinya. karena perencanaan sudah dari tahun 2019, jadi saya kurang paham, karena saya masuk akhir 2019 ke 2020″ungkapnya.
Vivit menambahkan, jika nantinya gagal saat mengajukan pada anggaran perubahan, berbagai strategi telah kami siapkan. salah satunya dengan menggandeng sponsor dari beberapa stakeholder yang ada di Rembang. jika dirasa hal itu masih belum cukup, wanita yang juga merupakan istri Wakil Bupati Rembang itu rela merogoh kocek pribadinya.
“Nanti yang berpotensi kita promosikan dengan berbagai pihak sponsor, nantinya yang kita harapkan ada MOU jelas dari pihak sponsor,” bebernya.
Lanjutnya, meski hal itu dirasa berat, KONI Rembang tetap optimis untuk menjadikan altet-atlet Rembang berprestasi. Dirinya menargetkan setidaknya diklasemen Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah, posisi Rembang bisa naik dari peringkat 33 ke 25 besar.
“Kalau target saya 25 besar, tapi ditarget pak Bupati peringkat belasan, ya nanti kita akan berjuang,” imbuhnya. (Dwi.S/Angga )