(Painews.id)Metro —- Tiga kendaraan bermotor roda dua milik warga Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Kota Metro nyaris di gondol maling. Modusnya, pelaku menggunakan kunci T dan menggergaji kunci gembok pengaman kendaraan.
Esti, warga lantai dua gedung A Rusunawa mengetahui kendaraan bermotornya gagal di curi, saat ia akan belanja ke pasar.
“Itu sekitar pukul 5.00 pagi waktu saya mau belanja ke pasar, kok saya coba masukkan kunci motor saya tapi ga bisa, setelah dilihat suami saya ternyata kunci T milik pelaku patah di dalam, untungnya motor saya pakai kunci ganda”, jelas Esti, Sabtu (13/06/2020).
Hal yang sama juga dialami Irawan, kendaraan bermotor miliknya juga sudah rusak lubang kuncinya, untungnya ia juga menggunakan kunci ganda di motornya.
“Saya dengar ribut-ribut di bawah (lantai dasar), semua warga turun memeriksa kendaraannya masing-masing, waktu saya periksa motor saya ternyata lubang kuncinya sudah rusak juga, ternyata motor yang bersebelahan dengan saya juga gemboknya sudah di gergaji tapi belum sempat putus”, jelasnya.
Menurut pengakuan Apri, salah satu warga gedung A, sudah puluhan kendaraan bermotor milik warga rusunawa yang raib di gondol maling.
“Dari bulan Januari 2020 ini aja sudah belasan motor yang dicuri milik warga gedung A maupun gedung B, dua minggu yang lalu satu motor honda beat milik warga lantai 4 gedung A hilang di gondol maling”, ungkapnya
“Kalau sampean masuk Rusunawa pada malam hari, lihatlah.. Rusunawa gelap gulita, terutama di pintu gerbang masuk dan sekitar lapangan bulutangkis, orang luar yang pada mojok pacaran disana ga keliatan, kami juga ga bisa ngawasi karena ga ada penerangan”, terang Apri.
Apri berharap ada solusi dari Dinas PU Perumahan dan Pemukiman Kota Metro terkait keamanan di Rusunawa.
“Kami juga sudah pernah mengajukan bantuan keamanan maupun CCTV, tapi belum ada realisasinya sampai sekarang”, keluh Apri.(F)