Terkait OTT Bupati Pemalang MAW Oleh KPK,13 di Mintai Keterangan Oleh Penyidik KPK, Salah Satunya Yakni Wakil Bupati Pemalang

57

Painews.id Pemalang-KPK memanggil 13 Saksi termasuk Wakil Bupati Pemalang terkait Tindak Pidana Korupsi (TPK) yang menjerat Bupati Pemalang (MAW) dalam perkara jual beli jabatan di Pemkab Pemalang, Kamis (18/8/2022).

Saat di tanyakan oleh awak media terkait pemeriksaanya sebagai salah satu saksi di antara 13 saksi yang di periksa oleh KPK, Mansur Hidayat, S.T., mengungkapkan, : Tadi 12 saksi di periksa di ruangan Tribrata Polres Pemalang, ada beberapa pertanyaan yang di ajukan oleh penyidik. Pertanyaan yang di ajukan oleh penyidik yakni ; Tahu atau tidak dengan nama AJW ?, dan kenal atau tidak dengan AJW ?, ungkap Mansur Hidayat, S.T. ( Wakil Bupati Pemalang )

Pertanyaan dari penyidik kemudian di jawab oleh Wakil Bupati : “Saya tidak tau tentang AJW dan saya tidak kenal dengan AJW “, jawab Mansur Hidayat.

Wakil Bupati Pemalang Mansur Hidayat, S.T., juga mengatakan ( saat di mintai keterangan oleh penyidik ), bahwa penyidik KPK juga menanyakan tentang mutasi, rotasi, dan promosi yang ada di lingkungan Pemerintah kabupaten Pemalang.

Terkait pertanyaan dari penyidik tentang penataan PNS. Saya ( Wakil Bupati Pemalang ) menjawab : ” Bahwa terkait rotasi, mutasi, dan promosi yang di lakukan saya tidak tahu dan tidak terlibat. Semua di lakukan oleh Bupati”.

Mansur Hidayat,S.T., mengaku dirinya diperiksa oleh penyidik KPK. “Kurang lebih sekitar 1 jam prosesnya saat saya di periksa”.

KPK memeriksa sejumlah saksi lainnya antara lain para kepala bidang hingga kepala dinas yang menjabat di Pemkab Pemalang, diduga terkait 71 berkas hasil penggeledahan dari BKD

Adapun nama saksi yang diperiksa terkait perkara jual beli jabatan Bupati Pemalang antara lain:

1. MH selaku Wakil Bupati Pemalang;
2. JN selaku Sekretaris Dinas Kominfo Kabupaten Pemalang;
3. IF Kabid Pasar Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian Perdagangan Kabupaten Pemalang;
4. EW selaku Kabid Industri Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian Perdagangan Kabupaten Pemalang;
5. AM selaku Kabid Bina Marga Dinas PU dan Tata Ruang Kabupaten Pemalang;
6. YTS selaku Kabid SDA Dinas PU dan Tata Ruang Kabupaten Pemalang
7. AR selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang;
8. Sh selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Pemalang;
9. MA selaku Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Pemalang;
10. BH selaku Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Pemalang;
11. SBU selaku Honorer Dinas Kominfo Kabupaten pemalang;
12. Ar selaku Karyawan BUMD PT Aneka Usaha; dan
13. SU selaku Ibu Rumah tangga.

Hasil KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis (11/8) di sejumlah tempat di Jakarta dan Pemalang. Dalam OTT itu, Bupati Pemalang MAW beserta 33 orang lainnya diamankan KPK.

KPK telah menetapkan 6 orang tersangka di perkara ini dengan rincian dua orang sebagai penerima dan empat orang sebagai pemberi. KPK menetapkan MAW diduga menerima suap senilai Rp 6,1 miliar. Ditetapkan sebagai tersangka dari konferensi pers di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jumat (12/8/2022).

Adapun tersangka tersebut antara lain:
Sebagai pemberi:1. Sg selaku Kepala BPBD Kabupaten Pemalang. 2. YN selaku Kadis Kominfo Kabupaten Pemalang. 3. MSselaku Kadis PU Kabupaten Pemalang. 4. SM selaku Pj Sekda Kabupaten Pemalang

Sebagai penerima:1. MAW selaku Bupati Pemalang periode 2021 s/d 2026. 2. AJW selaku Swasta atau Komisaris PD AU. Pada hari ini sampai berita ini diterbitkan penyidik KPK masih berada di Polres Pemalang terkait pemeriksaan Saksi-saksi.

Mas All

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini