Dandim 0426 Tuba Angkat Bicara Terkait Anggotanya Yang Diduga Terpapar Civid-19, ini Penjelasan Letkol Kav Joko Sunarto

87

(Painews.id)Tulang Bawang–Komandan Kodim 0426 Tulangbawang Letkol Kav Joko  Sunarto
angkat bicara terkait adanya dugaan salah satu anggota kodim-0426 Tulangbawang yang terjangkit covid-19 di kalangan masyarakat Tulangbawang. Khususnya di kecamatan menggala.

Dirinya menjelaskan kepada wartawan melalui via telpon kronologis serta kebenaran akan hal tersebut, agar masyarat Tulangbawang mengetahui dengan jelas apa sebenarnya yang terjadi.

” Untuk kronologisnya yang bersangkutan benar merupakan Perwira Kodim 0426 Tulangbawang yang baru saja pulang tugas dari Provinsi Papua. Kemudian pada saat yang bersangkutan ingin kembali berdinas di Makodim, beliau mengalami gejala Malaria setelah kurang lebih satu tahun bertugas di Papua,” jelasnya.

Kemudian pada hari Sabtu malam tanggal 08/08/2020 beliau pergi ke Palembang untuk melakukan operasi mata sekaligus melakukan perawatan malaria di RSUP Dr. Mohammad Hoesin selama sepuluh hari. ” setelah sepulangnya dari Palembang beliau tidak langsung masuk kantor, melainkan melakukan isolasi mandiri di Mes. Jadi seluruh anggota kodim tidak ada kontak langsung dengan yang bersangkutan. Termasuk dengan saya pun hanya sebatas laporan via telpon saat tiba di Tulangbawang,” ungkapnya

Namun menurutnya untuk melakukan pencegahan pihaknya melakukan rapid tes untuk semua personil dan warga yang tinggal di wilayah Kodim 0426 Tulangbawang dan Alhamdulillah hasilnya semua negatif (non reaktif) . Serta sudah dilakukan penyemprotan disinfektan secara menyeluruh.

”Jadi harapan saya masyarakat tidak perlu khawatir, tetap tenang namun tetap waspada dengan tetap mematuhi protokol kesehatan sehingga mampu menuju masyarakat Tulangbawang yang produktif namun aman dari covid-19,” tukasnya

Terpisah Kadis Kesehatan Hi. Patoni.,S.,Kep MM mewakili Tim gugus tugas covid-19 Kabupten Tulangbawang mengatakan terkait hal tersebut sudah dilaporkan ke provinsi.

“kasus ini sudah kita dilaporkan ke Provinsi, Provinsi sudah melaporkan ke Kementrian Kesehatan berdasarkan riwayat dan kronologis tersebut pasien sempat dirawat di Rumah Sakit Tentara Palembang, dari tanggal 9-18 Agustus, pasien yang dirawat di Rumah Sakit Palembang pada tanggal 19 Agustus pulang ke Tulangbawang karena ingin melaksanakan tugas sebagai Kasdim kodim 0426 Tuba” beber Patoni

Lanjutnya tanggal 25 agustus pasein covid-19 merasa tidak enak badan, datang ke RSUD Menggala karena riwayat dari perjalanan luar daerah dilakukan rapid tes dan swab pertama hasil positif covid-19.

“Jadi pasein tersebut bukan lah, pasein covid-19 RSUD Menggala, akan tetapi pasein Rumah Sakit Tentara Palembang dan datanya juga masuk palembang, pasein covid-19 saat ini tidak lagi di rawat oleh Rumah Sakit Menggala akan tetapi sudah di rujuk ke Rumah Sakit Palembang atas permintaan Dandim 0426, agar mendapatkan perawatan yang lebih insten lagi,” Ujar Patoni.(wr)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini